Sejarah

Program Studi (Prodi) Statistika FMIPA UNSOED berdiri tanggal 28 Desember 2023 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 997/E/O/2023. Prodi Statistika lahir dari rahim Jurusan Matematika sehingga saat ini Jurusan Matematika memiliki dua buah program studi yaitu Prodi Matematika sejak 1999 dan Prodi Statistika sejak 28 Desember 2023.

Kondisi internal yang mendorong lahirnya Prodi Statistika antara lain melimpahnya mahasiswa di Prodi Matematika yang meminati bidang kajian Statistika, bagian terbesar dari dosen yang bergelar doktor di Prodi Matematika mengambil spesifikasi keahlian di bidang Statistika, dan setiap dosen dengan bidang keahlian Statistika memiliki kepakaran yang spesifik, antara lain Metode-Metode Statistika Medis, Machine Learning dan Data Sains, Statistika Kesehatan, Asuransi Kesehatan, Regresi Terapan Medis, dan Ekonomi Kesehatan.

Kondisi eksternal yang mendukung dibukanya Prodi Statistika FMIPA UNSOED adalah perkembangan keilmuan statistika yang sangat masif, didorong oleh kelimpahan (banjir) data. Perkembangan keilmuan aktuaria dan kebutuhan aktuaris juga turut serta mendorong lahirnya Prodi Statistika UNSOED. Dengan menggabungkan kepakaran seluruh dosen Prodi Statistika dan perkembangan keilmuan statistika, data sains dan aktuaria maka dibukalah Prodi Statistika di FMIPA UNSOED. Hal ini menjelaskan bahwa program studi yang didirikan bukanlah Prodi Statistika konvensional, tetapi Prodi Statistika yang menampung aspirasi perkembangan keilmuan dan kebutuhan industri saat ini.

Prodi Statistika dikelola oleh Koordinator Program Studi yang bertanggung jawab pada Ketua Jurusan Matematika. Adapun pengawasan dan pengendalian mutu program studi dilakukan secara berjenjang, yaitu tim Gugus Kendali Mutu (GKM) untuk tingkat program studi, tim Gugus Pengendali Mutu (GPM) untuk tingkat fakultas, dan LP3M UNSOED sebagai tim penjamin mutu tingkat universitas dalam bentuk AMAI (Audit Mutu Akademik Internal). Sebagai program studi baru, merujuk pada Permen 53 Tahun 2023 Pasal 77 Ayat 2 bahwa program studi baru atau perguruan tinggi baru mendapatkan status terakreditasi sementara pada saat memperoleh izin penyelenggaraan atau izin pendirian dari Menteri. Berdasarkan Keputusan Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal Nomor 003/SK/LAMSAMA/Akred-S/S/III/2024 Tentang Peringkat Akreditas Program Studi Statistika pada Program Sarjana Universitas Jenderal Soedirman, di Kabupaten Banyumas ditetapkan memenuhi peringkat Terakreditasi Sementara, berlaku sejak 21 Maret 2024 sampai dengan 20 Maret 2029.

Prodi Statistika UNSOED dibagi menjadi 2 kelompok bidang kajian (laboratorium), yaitu Laboratorium Sains Data Medik dan Laboratorium Statistika Bisnis dan Asuransi. Selain bertanggungjawab dalam pengembangan pengajaran dan mata kuliah (kurikulum), setiap laboratorium juga mempunyai tanggungjawab untuk mengembangkan penelitian, melakukan pengabdian dan menjalin kerjasama inter dan antar disiplin keilmuan, dan pemberdayaan sumber daya dosen. Dengan keberadaan kedua laboratorium ini, maka fokus bidang ilmu yang dikembangkan dan diajarkan meliputi Statistika Kesehatan, Statistika Bisnis, Asuransi Kesehatan dan Data Sains Kesehatan. Oleh karena itu, kekhasan dari Prodi Statistika adalah implementasi data sains dalam statistika medik dengan pengembangan keilmuan yang mengarah kepada statistika bisnis, asuransi dan aktuaria. Kekhasan tersebut diharapkan dapat menjadi keunggulan komparatif Prodi Statistika UNSOED, yang dapat menghasilkan lulusan-lulusan dengan daya saing tinggi dan kompetensi unggul.